Hari Raya Saraswati | wayan fais | Wayan Fais

Hari Raya Saraswati | wayan fais

Hari Raya Saraswati | wayan fais

 
 
Dalam Babad Bali, Hari Raya Saraswati disebutkan merupakan hari raya ilmu pengetahuan yang jatuh pada tiap-tiap hari Saniscara (sabtu) Umanis wuku Watugunung

Dalam legenda, Dewi Saraswati digambarkan sebagai sakti dari Dewa Brahma. Saraswati adalah Dewi pelindung / pelimpah pengetahuan, kesadaran (widya), dan sastra.

Berkat anugerah dewi Saraswati, kita menjadi manusia yang beradab dan berkebudayaan.

Dewi Saraswati digambarkan sebagai seorang wanita cantik bertangan empat, biasanya tangan - tangan tersebut memegang

  • Genitri (tasbih), 
  • Kropak (lontar), 
  • Wina (alat musik / rebab),
  • sekuntum bunga teratai. 

Di dekatnya biasanya terdapat burung merak dan undan (swan), yaitu burung besar serupa angsa (goose), tetapi dapat terbang tinggi.

Upacara yadnya
pada hari Saraswati, pustaka-pustaka, lontar-lontar, buku-buku dan alat-alat tulis menulis yang mengandung ajaran atau berguna untuk
  • ajaran-ajaran agama, 
  • kesusilaan, 
  • ilmu pengetahuan dan sebagainya, 
dibersihkan, dikumpulkan dan diatur pada suatu tempat, di pura, di pemerajan atau di dalam bilik untuk diupacarai.

Dalam kutipan pada Parisada Hindu Dharma Indonesia, Saraswati berasal dari bahasa sansekerta yaitu "Sarasvati" dari urat kata Sr yang artinya mengalir. Sarasvati berarti aliran air yang melimpah menuju danau atau kolam.
Makna Penggambaran Dewi Saraswati

Tubuh dan busana putih bersih dan berkilauan. Didalam Brahmavaivarta Purana dinyatakan bahwa warna putih merupakan simbolis dari salah satu Tri Guna yang dalam kapasitasnya sebagai salah satu dari lima jenis Prakrti.
Ilmu pengetahuan diidentikan dengan Sattvam-jnanam.

Caturbhuja : memiliki 4 tangan, memegang vina (sejenis gitar), pustaka (kitab suci dan sastra), aksamala (tasbih) dan kumbhaja (bunga teratai). Atribut ini melambangkan : vina (di tangan kanan depan) melambangkan Rta (hukum alam) dan saat alam tercipta muncul nadamelodi (nada - brahman) berupa Om.

Suara
Om yang disuaran merupakan suara musik alam semesta atau musik angkasa. Aksamala (di tangan kanan belakang) melambangkan ilmu pengetahuan dan kebijaksanaan dan tanpa keduanya ini manusia tidak memiliki arti. kainnya yang putih menunjukkan bahwa ilmu itu selalu putih, mengingatkan kita terhadap nilai ilmu yang murni dan tidak tercela (Shakunthala, 1989: 38).

Vahana. sarasvati duduk diatas bunga teratai dengan kendaraan angsa atau merak. Angsa, sejenis unggas yang sangat cerdas dan dikatakan memiliki sifat kedewataan dan spiritual.

Angsa yang gemulai mengingatkan kita terhadap kemampuannya membedakan sekam dengan biji-bijian dari kebenaran ilmu pengetahuan, seperti angsa mampu membedakan antara susu dengan air sebelum meminum yang pertama.


Kendaraan yang lain adalah seekor burung merak yang melambangkan kebijaksanaan (Shakunthala, 1989 : 38)..


Berdasarkan uraian-uraian diatas, maka
Sarasvati di dalam Veda pada mulanya adalah dewi Sungai yang diyakini amat suci. Dalam perkembangan selanjutnya, Sarasvati adalah dewi Ucap, dewi yang memberikan inspirasi dan kahirnya ia dipuja sebagai dewi ilmu pengetahuan.

Perwujudan Dewi Saraswati
sebagai dewi yang cantik bertangan empat dengan berbagai atribut yang dipegangnya mengandung makna simbolis bahwa Tuhan Yang Maha Esa adalah sumber ilmu-pengetahuan, sumber wahyu Tuhan Yang Maha Esa yang terhimpun dalam kitab suci Catur Veda dan lain-lain menunjukkan bahwa simbolis tersebut memiliki nilai yang sangat tinggi dengan latar belakang filosofis yang sangat dalam.

Demikian semoga Ida Sang
Hyang Widhi senantiasa memberikan waranugrahanya berupa inspirasi, kejernihan pikiran, ilmu pengetahuan serta kerahayuan yang didambakan oleh setiap orang.

Dan sebagai rangkaian hari raya saraswati, hari minggu besoknya dilaksanakan upacara banyu pinaruh di laut atau sumber - sumber air.


Puja Saraswasti

Om brahmaputri mahadewi
Brahmanya brahma wandini
Saraswati sya ya jnam
Prajnyana ya Saraswati

Om Saraswati namostubhyam
Warade kama rupini
Sidhir astu karaksami
Sidhir bhawantu sadham

Om Pranamya sarwa dewanca
Paramãtma nama wanca
Rupa sidhi karoksabet
Saraswati nama myaham

Om padma patram wimalaksmi
Padma kçara nandini
Nityam padma laya dewi
Tubhyam namah Saraswati

Om kawyam wyakaranam tarkham
Weda çastram puranakam
Kalpa sidhini tantrani
Twam prasadat karoksabet

Om sulabha twam swara mantra
Irabheyam phalakam param
Sarwa kleça winaçanam
Santhi twam sanggatot manam

Om atheni rasa hasranam
Sarwa roga winaçanam
Twam mama sarwa sidhyantu
Sarwa karya prasidhyaye

Om Sang Saraswati sweta warna ya namah swaha
Om Bang Saraswati rakta warna ya namah swaha
Om Tang Saraswati pita warna ya namah swaha
Om Ang Saraswati kresna warna ya namah swaha
Om Ing Saraswati wiçwa warna ya namah swaha

Om sukham bhawantu, purnam bhawantu, çryam bhawantu
Om Sidhirastu tat astu astu swaha



Terjemahan Puja Saraswasti

Ya tuhan, sakti Brahma yang sangat cantik
Disebut yang Maha Agung
Diberi gelar Saraswasti
Ya maha mengetahui

Oh Sang Hyang Saraswati, pujaan kami
Yang berwajah cantik, indah berandeng
Berkuasa mempengaruhi kami
Selalu berkuasa pada serba dunia

Oh Sang Hyang Saraswati, yang dihormati oleh semua dewa dewi
Karena engkau adalah brahman yang dimuliakan
Merupakan wujud yang kuasa
Kami muliakan Engkau dengan gelar Saraswati

Oh Sang Hyang Saraswati, Engkau suci bersih bagai daun bunga teratai
Berambut indah bagai sari bunga teratai
Selalu ada di sekitar padma
Patut dihormati sebagai sumber ilmu pengetahuan

Oh Sang hyang Saraswati, Engkau mengubah segala ilmu tattwa
Weda dan Sastra, Purana-purana, serta ilmu Tantra
Yang menjiwai dan berkuasa sepanjang jaman
Engkaulah penciptanya

Oh Sang Hyang Saraswati, atas anugrahMu semoga doa kami menjadi bertuah,
Mendatangkan segala kebaikan untuk seluruh dunia
Semoga bathin yang cemar dan kotor menjadi musnah
Semoga damai dan bersatu bhatin kami kepadaMu

Oh Sang Hyang Saraswati, berkenan kiranya Engkau menganugrahi perasaan bathin yang indah, semoga yang menimbulkan penyakit menjadi musnah, berkenan kiranya engkau menganugrahi kami serba sejahtera, sehingga tugas karya kami terselesaikan

Oh Sang Hyang Saraswati, demikian puja kami kepadaMu, dalam prabhawaMu sebagai Sang Hyang Sadyajata, Sang Hyang Bhamadewa, Sang Hyang Tat purusha, Sang Hyang Aghora, serta dalam prabhawaMu sebagai Sang Hyang Içyana dengan pancaran warna putih, merah, kuning, hitam, serta serba warna
Terimakasih atas kunjungan Anda serta kesediaan Anda membaca artikel ini. Kritik dan sarannya saya harapkan utuk membantu pengembangan website saya, Kritik dan Saran dapat disampaikan melalui kotak komentar atau Diskusikan Bersama

Berbagi artikel ini Ke : Facebook Twitter Google+ Linkedin Technorati Digg
Posted by Unknown, Published at 22.19 and have 0 komentar

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Anybody is welcome to join tanpa membedakan latar belakang suku, agama, ras, golongan, jenis kelamin, usia, orientasi seksual, dan difabelitas.